LKMM Pra TD IV FTIf
Apa sih LKMM Pra TD itu ? Kepanjangan dari LKMM Pra TD adalah latihan manejemen mahasiswa. LKMM Pra TD merupakan suatu kegiatan pelatihan yang diadakan oleh tingkat fakultas. Kegiatan ini wajib diikuti oleh semua mahasiswa baru. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari dengan tema PATRIOT. PATRIOT diambil dari kata Presatif, Aktif, Tanggap, kRItis, visiOner, dan Tanggung jawab. Hari pertama hari sabtu 26 november diawali dengan kegiatan outbound terlebih dahulu. Pembagian kelompok berdasarkan hasil dari screening yang dilakukan oleh senior-senior setiap jurusan. Pada kegiatan outbound ini, kami diajarkan belajar sambil bermain. Kegiatan tersebut bukan sekedar bermain-main layaknya kita outbound biasa. Kami disini juga dapat mengambil pelajaran-pelajaran yang bermanfaat dalam tiap-tiap permainan.
Masuk hari kedua, sabtu 10 desember kami diberi materi-materi yang berhubungan dengan tema PATRIOT itu sendiri. Dalam kegiatan itu kami tidak hanya duduk menyimak pemateri tetapi kami disitu diskusi secara bersama-sama mengenai materi yang dibawakan.. Kami juga dituntut aktif dalam melaksanakan kegiatan diskusi tersebut. Pada hari itu kami diberi 5 materi. Materinya antara lain : persepsi, logika berpikir, komunikasi, berbicara efektif, dan A.K.U.
Yap, sebelum membahas satu-satu mengenai materi-materi diatas alangkah baiknya kita uraikan dahulu tentang tema yang dibawakan kali ini. Pertama, Prestatif. Pengertian prestatif yaitu bekerja selalu ingin maju/berubah menjadi yang terbaik. Kerja cerdas juga merupakan ciri-ciri orang yang prestatif. Kerja cerdas adalah pandai memperhitungkan resiko, mampu melihat peluang, bisa mengorganisir dan dapat mencari solusi dalam setiap kejadian atau masalah. Perilaku atau sikap bekerja cerdas dalam bekerja bisa dengan penggunaan teknologi yang tepat untuk membuat pekerjaan menjadi lebih ringan dan lebih efektif. Kedua, Aktif. Aktif adalah giat ( berusaha ). Pemimpin yang aktif adalah pemimpin yang mau melakukan perubahan. Mereka bertekad menjadi pendorong dalam hidup mereka sendiri dan mereka menjadi inspirasi bagi orang lain serta member pengaruh yang positif bagi orang lain. Ketiga, Tanggap. Tanggap adalah segera mengetahui keadaan sekitar dengan sungguh-sungguh dan harus ada actionnya.
Keempat, kRItis. Bersifat selalu berusaha menemukan kesalahan atau kekeliruan, tajam analisisnya yang akurat, tepat yang lebih dari hal-hal yang biasa. Berpikir kritis adalah cara berpikir mengenai subjek, isi, dan masalah apapun di mana manusia yang berpikir selalu meningkatkan kualitas apa yang dipikirnya dan harus selalu dikembangkan dari hari ke hari. Kelima, visiOner. Sifat visioner perlu dimiliki oleh seorang pemimpin agar bisa melihat apa yang akan terjadi ke depan sekaligus mengantisipasi untuk mencapai tujuan tersebut. Dia juga harus mampu memberikan arahan-arahan yang baik dan cerdas serta memberikan contoh-contoh yang baik, dorongan, menciptakan peluang yang baik kepada orang yang dipimpinnya. Keenam, Tanggung jawab. Seseorang yang bertanggung jawab adalah jika terjadi kesalahan maka dia memiliki upaya untuk menyelesaikan masalah tersebut sampai tuntas. Seseorang dapat dikatakan berhasil menjadi pemimpin jika ia melakukan tindakan positif dan terbiasa menangani serta menyelesaikan kesalahan yang terjadi.
Nah, sudah tau kan PATRIOT itu apa. Sekarang saya akan membahas materi-materi yang saya dapat selama mengikuti kegiatan ini.
1) 1. Persepsi.
Persepsi merupakan proses internal yang memungkinkan kita memilih mengorganisasikan dari lingkungan kita dan proses tersebut mempengaruhi perilaku kita. Persepsi ini juga dipengaruhi oleh factor personal dan factor situasional.
Faktor-faktor lain yang mempengaruhi ada 4 yaitu :
· Motivasi.
· Kondisi fisik.
· Pengalaman.
· Kepribadian.
Perbedaan antara asumsi dan persepsi adalah
· Asumsi à suatu nilai yang dikeluarkan dari pandanga kita. Ada nilainya benar atau salah.
· Persepsi à suatu pandangan dari diri kita yang tidak bernilai benar atau salah dan bersifat subjektif. Belum tentu kebenarannya.
2) 2. Logika Berpikir.
Logika berpikir adalah proses menggunakan akal budi untuk mempertimbangkan sesuatu. Ciri-ciri orang yang berpikir kritis yaitu orang yang cenderung mempertanyakan sesuatu baik dikemukakan orang lain maupun diri sendiri.
Faktor-faktor yang mempengaruhi antara lain :
· Data.
· Persepsi.
· Pengalaman.
· Pengamatan.
· Sistem nilai dan asumsi.
Yang mempengaruhi berpikir salah yaitu :
· Emosi.
· Penalaran yang salah.
· Lingkungan.
· Media.
· Ambiguitas.
· Ketidaksesuaian data dengan kenyataan.
3) 3. Komunikasi
Mendengar secara efektif merupakan mendengar dengan intensitas, empati, kesediaan untuk bertanggung jawab.
Elemen-elemen dalam berkomunikasi antara lain :
· Pengirim.
· Pesan.
· Penerima.
· Feedback.
Cara berkomunikasi ada 2 yaitu :
· Verbal à penerima dan pengirim.
· Non-verbal à sms, email, gaya bahasa.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam berkomunikasi :
· Intensitas.
· Penerimaan.
· Kesediaan.
· Feedback.
4) 4. Berbicara Efektif
Kemampuan menyampaikan maksud dan tujuan dengan sistematis. Jelas, padat, lugas yang dipahami oleh si pendengar dengan sempurna.
Hal – hal yang diperhatikan antara lain :
· Tujuan pembicara.
· Topic yang dibicarakan.
· Pendengar.
· Penghubung (media).
· Teknik berbicara.
· Batas waktu.
· Menerima dan menanggapi argument.
Kiat berbicara efektif adalah
· Mengusahakan adar pesan yang kita kirimkan mudah dipahami.
· Pengirim pesan harus dipercaya oleh si penerima.
· Menggunakan pesan non-verbal yang sesuai dengan pesan verbalnya.
· Mengulangi pesan seperlunya.
· Berusaha mendapatkan feedback tentang pesan yang ditangkap oleh si penerima.
Syarat – syarat untuk berbicara di depan yaitu :
· Menyusun pikiran sebelum berbicara.
· Menyampaikan suatu gagasan.
· Kritis dalam memahami argument.
· Menyiapkan mental yang kuat.
· Merumuskan pernyataan secara singkat informasi sehingga mudah dipahami.
5) 5. A.K.U
Sebuah singkatan dari:
A : ambisi
K : kenyataan.
U : usaha.
Ambisi adalah keinginan yang besar untuk mencapai sesuatu. Orientasi sebuah ambisi antara lain :
· Orientasi pada kenikmatan.
· Orientasi pada ketentraman.
· Orientasi pada hubungan balik.
· Orientasi pada prestise.
· Orientasi pada keberhasilan.
Kenyataan adalah hal-hal yang dapat menghambat atau mendukung suatu ambisi. Kenyataan dibagi menjadi 2 faktor anara lain :
· Factor internal à kesanggupan, kecenderungan pribadi dll.
· Factor eksternal à sistemnilai dan asumsi, keadaan alam, social politik, kondisi budaya dll.
Usaha adalah tindakan nyata yang dialkukan seseorang untuk mencapai ambisinya. Usaha dibagi menjadi 2 yaitu :
· Pro-aktif à kegiatan yang dilakukan untuk menghampiri ambisi.
· Re-aktif à kegiatan yang dilakukanuntuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Itulah materi hari pertama dan kedua yang dapat saya bagikan didalam kegiatan LKMM Pra TD yang saya ikuti. Semoga materi ini dapat bermanfaat. Untuk materi hari ketiga, akan saya post di part 2. Ikuti terus blogku yaa J
2 komentar:
untuk poin ambisi sebaiknya jangan dijadikan suatu materi wajib. menurutku sikap ambisi ini akan menjadi beban yang sangat berat karena keinginan yang ingin dicapainya besar jika hal yang diinginkan tidak berhasil. saranku pra td ini sebaiknya berisikan kegiatan2 yang bisa meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT :D
keren kak infonya makasih
cara mengempukkan daging dengan cuka
Posting Komentar